LAPORAN RESMI PRAKTIKUM ANALISIS MAKANAN DAN KOSMETIK MODUL II ANALISIS HIDROQUINON DENGAN SPEKTROFOTOMETRI VISIBLE DALAM KRIM
MODUL II
ANALISIS HIDROQUINON DENGAN SPEKTROFOTOMETRI VISIBLE
DALAM KRIM
I.
Tujuan
1. Setelah
mengikuti praktikum analisis makanan dan kosmetik mahasiswa mampu mempreparasikan
dan menguji hidroquinon dalam krim.
2. Setelah
mengikuti praktikum analisis makanan dan kosmetik mahasiswa mengetahui prinsip
dari analisis hidroquinon dalam krim.
II.
Tinjauan Pustaka
Radiasi
elektromagnetik, yang mana sinar ultraviolet dan sinar tampak merupakan salah
satunya, dapat dianggap sebagai energy yang merambat dalam bentuk gelombang.
Beberapa istilah dan hubungan digunakan untuk menggambarkan gelombang ini.
Dalam hukum Lambert-Beer ada beberapa batasan yaitu :
1. Sinar
yang digunakan dianggap monokromatis
2. Penyerapan
terjadi dalam suatu volume yang memepunyai penampang luas yang sama.
3. Tidak
terjadi peristiwa fluoresensi atau fosforesensi
Analisis kuantitatif dengan metode spektrofotometri
UV-Vis dapat digolongkan atas tiga macam pelaksanaan kerja, yaitu: (1) analisis
zat tunggal atau analisis satu komponen, (2) analisis kuantitatif campuran dua
macam zat atau analisis dua komponen, dan (3) analisis kuantitatif campuran
tiga macam zat atau lebih (analisis multi komponen) (Gandjar, 2009).
Hidrokuinon
memiliki nama IUPAC yaitu 1,4-benzendiol, yang memiliki rumus molekul C6H6O2
dengan berat molekul 110,11 g/mol. Struktur kimia dari hidrokuinon
adalah sebagai berikut:
Gambar
1 Stuktur Hidrokuinon ( Departemen Kesehatan
RI, 1995).
Spektrofotometer
terdiri atas spektrometer dan fotometer. Spektrofotometer menghasilkan sinar
dari spektrum dengan panjang gelombang tertentu dan fotometer adalah alat
pengukur intensitas cahaya yang ditranmisikan atau yang diabsorpsi. Spektrofotometer
tersusun atas sumber spektrum yang kontinyu, monokromator, sel pengabsorpsi
untuk larutan sampel atau blangko dan suatu alat untuk mengukur pebedaan absorpsi
antara sampel dan blangko ataupun pembanding (Khopkar, 1990).
III.
Deskripsi Produk
1. Berat : 15 g
2. Komposisi : Hidroquinon 2% dalam dasar krim
yang dapat dicuci dengan air.
3. Manufacture : PT Surya Dermato Medica Laboratories
Surabaya, Indonesia
4. Exparied
date : November 2016
5. Nomor
produksi : Reg.No.DKL.0828602429B1
6. No.Batch : NVL02A1
IV.
Material dan Prosedur
1. Alat
dan Bahan
a. Alat
:
Spektofotometri UV-Vis
Kertas saring
Alat-alat gelas
(bekker glass, tabung reaksi, pipet tetes dan pipet volume, dll)
Neraca analitik
Kuvet
Water bath
b. Bahan
Metanol
teknis
Hidroquinon
murni
Amonium
molibdat 4% b/v
Sampel
krim yang mengandung hidroquinon
2. Kuantitatif
a. Pembuatan
larutan stok hidroquinon 1%
Ditambahkan methanol ad tanda. Didapatkan
konsentrasi baku 1%
b. Pembuatan
kurva baku
Dipanaskan diwaterbath 1000C
selama 20 menit, didinginkan
Dipindahkan dalam labu ukur 5 ml
Dibaca sampel pada λ 580nm kemudian
dibuat regresi linearnya y= bx+a dengan r>0,98
c. Preparasi
sampel
Ditimbang dengan seksama 200 mg
sampel krim hidroquinon
Disonifikasi selama 10 menit, didinginkan
dalam baskom yang berisi es batu sampai terpisah fase lemaknya
Diambil beningannya 1,0 ml
ditambahkan ammonium molibdat 2,0 ml, kemudian campuran dihomogenkan diwaterbath
suhu 1000C selama 20 menit. Selanjutnya di ad kan methanol teknis ad
5 ml
Dibaca absorbansinya pada λ580 nm
V.
Hasil dan Pembahasan
1. Hasil
dan Perhitungan
a) Data
hasil percobaan
Sampel : Melanox
Baku : Hidroquinon 1% dalam metanol
perhitungan
larutan awal konsentrasi 2 mg/mL dari baku Hidroquinon 1%
V1
x C1 = V2 x C2
V1
x 10 mg/mL = 5 mL x 2 mg/mL
KARENA FILE BANYAK SILAHKAN DOWNLOAD DI SINI
Comments
Post a Comment